Minggu, 27 November 2011

From Zero to Hero: The Man Behind Aramco

Seorang pegawai rendahan, remaja lokal asli Saudi, kehausan dan bergegas mencari air untuk menyiram tenggorokannya yang kering. Ia begitu gembira ketika melihat air dingin yang tampak di depannya dan bersegera mengisi air dingin ke dalam gelas.

Belum sempat ia minum, tangannya terhenti oleh sebuah hardikan: "Hei, kamu tidak boleh minum air ini. Kamu cuma pekerja rendahan. Air ini hanya khusus untuk insinyur" Suara itu berasal dari mulut seorang insinyur Amerika yang bekerja di perusahaan tersebut. Remaja itu akhirnya hanya terdiam menahan haus. Ia tahu ia hanya anak miskin lulusan sekolah dasar. 

The Story Behind Bliss XP

Para pengguna komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows XP, pasti tak asing dengan Bliss, yang merupakan salah satu wallpaper bawaan sistem operasi ini. Ternyata foto hamparan kebun anggur yang hijau di California ini menyimpan cerita seru di baliknya.

Adalah Chuck O'Rear yang mengambil foto ini saat sedang dalam perjalanan dari Napa, California, ke San Fransisco untuk mengunjungi kekasihnya. Pria yang dulunya berprofesi sebagai fotografer untuk majalah National Geographic ini mengaku terkesima dengan keindahan kebun anggur yang dilewatinya sepanjang perjalanan.

Kamis, 24 November 2011

Don't Judge a Book by It's Cover



Ketika seorang pengusaha sedang memotong rambutnya pada tukang cukur yang berdomisili tidak jauh dari kantornya, mereka melihat ada seorang anak kecil berlari-lari dan melompat-lompat di depan mereka. Tukang cukur berkata, "Itu Bejo, dia anak paling terbodoh di dunia". Pengusaha itu kemudian bertanya "Apa iya?". Tukang cukur dengan bersemangat "Mari... saya buktikan!" Lalu, dia memanggil si Bejo, tukang cukur itu merogoh kantongnya dan mengeluarkan lembaran uang Rp 1000 dan Rp 500, lalu ia memanggil bejo dan berkata, "Bejo, kamu boleh pilih dan ambil salah satu uang ini, terserah kamu mau pilih yang mana, ayo nih!". Bejo pun melihat ke tangan Tukang cukur dimana ada dua lembaran uang Rp 1000 dan Rp 500, lalu dengan cepat tangannya bergerak mengambil lembaran uang Rp 500.

Tukang cukur dengan perasaan benar dan menang lalu berbalik kepada sang pengusaha dan berkata, "Benar kan yang saya katakan tadi, Bejo itu memang anak terbodoh yang pernah saya temui. Sudah tak terhitung berapa kali saya lakukan tes seperti itu tadi dan ia selalu mengambil uang logam yang nilainya paling kecil".

Kamis, 17 November 2011

Lesson from a Donkey

Suatu hari keledai milik seorang petani jatuh ke dalam sumur. Hewan itu menangis dengan memilukan selama berjam-jam sementara si petani memikirkan apa yang harus dilakukannya.

Akhirnya, si petani memutuskan bahwa hewan itu sudah tua dan sumur juga perlu ditimbun (ditutup - karena berbahaya), jadi tidak berguna untuk menolong si keledai. Dan ia mengajak tetangga tetanggany a untuk datang membantunya.

Mereka membawa sekop dan mulai menyekop tanah ke dalam sumur. Pada mulanya, ketika si keledai menyadari apa yang sedang terjadi, ia menangis penuh kengerian.

Take Off Your Life's Burden

Seorang dosen sedang memberikan kuliah tentang Manajemen Stres. Dia mengangkat segelas air dan bertanya kepada mahasiswanya

“Seberapa berat anda kira segelas air ini?”

Mahasiswa menjawab mulai dari 20 gr sampai 500 gr.

“Ini bukanlah masalah berat absolutnya, tapi tergantung berapa lama anda memegangnya. Jika saya memegangnya selama 1 menit, tidak ada masalah. Jika saya memegangnya selama 1 jam, lengan kanan saya akan sakit. Dan jika saya memegangnya selama 1 hari penuh, mungkin anda harus memanggilkan ambulans untuk saya. Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama saya memegangnya, maka bebannya akan semakin berat”.

Touching Story of Mother's Love

Ini adalah kisah nyata Pengorbanan Ibu selama Gempa Jepang. Setelah Gempa itu mereda, ketika tim penyelamat mencapai reruntuhan rumah seorang wanita muda, mereka melihat mayatnya melalui celah-celah. Tapi entah bagaimana posenya aneh bahwa dia berlutut seperti orang yang menyembah; tubuhnya condong ke depan, dan dua tangan memegang suatu benda. Runtuhan rumah telah jatuh mengenai punggung dan kepalanya.Dengan begitu banyak kesulitan, pemimpin tim penyelamat meletakkan tangannya melalui celah sempit di dinding untuk mencapai tubuh wanita. Dia berharap bahwa wanita ini bisa masih hidup. Namun, tubuh dingin dan kaku menyatakan bahwa dia telah meninggal. Dia dan seluruh tim meninggalkan rumah ini dan akan mencari bangunan runtuh berikutnya.

Sparks of Life

Dikisahkan seorang pemuda miskin, demi memenuhi panggilan kerja yang mendesak dan sesegera mungkin, dia harus menempuh perjalanan cukup jauh ke luar kota. Dia tahu, mobil tua yang dimiliki sebenarnya tidak layak digunakan untuk perjalanan jarak jauh, tetapi keadaan memaksa, sehingga akhirnya diputuskan tetap berangkat dengan mobil tua tersebut.

Di tengah perjalanan yang sepi, senja berselimut kegelapan tiba diiringi hujan yang turun dengan deras. Tiba-tiba yang dikuatirkan terjadi juga, setelah beberapa kali terbatuk-batuk, mesin mobil akhirnya mati. Segala usaha yang serba terbatas telah dilakukan, tetapi sia-sia belaka, mobil tetap diam. Dikelilingi kegelapan malam, hujan dan badai terasa semakin tidak bersahabat. Selama beberapa jam tidak ada mobil yang melintas, si pemuda hanya bisa duduk termenung di dalam mobil meratapi nasibnya.

Silence is Golden?

Ada seorang pengembara yang suka banyak bicara. Suatu hari ia harus meneruskan perjalanan yang mengharuskannya menempuh sebuah hutan, tiba–tiba terdengar suara orang berbicara, pengembara kaget dan takut. Akhirnya dia mencari di mana asal suara itu dan ternyata di bawah sebuah pohon yang besar ia menemukan sebuah tulang yang berbicara sendirian. Dengan rasa tidak percaya si pengembara memberanikan diri mendekat dan bertanya

Pengembara : Hai tengkorak, bagaimana kau bisa sampai di hutan ini ?

Tengkorak : Yang membawa aku sampai di hutan adalah mulut yang banyak bicara.

Pada saat keluar dari hutan ia sangat gembira dan memberitahukan hal tersebut kepada banyak orang bahwa di hutan ia menemukan tengkorak yang bisa bicara. Tentu saja tidak ada orang yang percaya, mereka bilang“sinting, mana ada tengkorak yang bisa bicara”. Meskipun tidak ada yang percaya dia pun terus menceritakan tentang pertemuannya dengan tengkorak kepada setiap orang yang di temui nya. Berita ini pun sampai terdengar ke istana, singkat cerita Raja mendengar lalu mengundang si pengembara datang ke Istana. Dalam pertemuan dengan raja, pengembara pun mulai bercerita

Senin, 07 November 2011

be a Frog

Pada zaman dahulu kala di Jepang, ada kuil Budha yang berlokasi di kaki gunung. Kuil itu dijaga oleh seorang pendeta tua dan murid-muridnya. Di antara murid-muridnya, pendeta yang paling mudalah yang paling disayanginya. Mengapa? Karena pendeta termuda itu tidak pernah membantah jika disuruh pergi ke desa guna membelikan sesuatu atau pun menyampaikan surat. Padahal untuk pergi ke desa, ia harus berjalan kaki jauh sekali.
Setiap pendeta muda kembali ke kuil setelah menyelesaikan tugasnya di desa, pendeta tua akan memberikan sedikit upah, satu atau dua sen. Pendeta muda itu tentu saja senang sekali. Sepanjang perjalanan pulang, ia sudah tersenyum-senyum membayangkan uang yang akan diterimanya.
Hari itu pun, pendeta tua memberikan uang kecil kepada si pendeta muda. “Terima kasih, Bapak Kepala Kuil,” kata si pendeta muda sambil membungkuk-bungkuk penuh rasa syukur.

Kamis, 03 November 2011

a Robber and a Blind Child

Moore adalah seorang dokter terkenal dan dihormati, melalui tangannya sudah tak terhitung nyawa yang diselamatkan, dia tinggal disebuah kota tua di Prancis. 20 tahun yang lalu dia adalah seorang narapidana, kekasihnya mengkhianati dia lari kepelukan lelaki lain, karena emosinya dia melukai lelaki tersebut, maka dia dari seorang mahasiswa di universitas terkenal menjadi seorang narapidana, dia dipenjara selama 3 tahun.

Setelah dia keluar dari penjara, kekasihnya telah menikah dengan orang lain, karena statusnya sebagai bekas narapidana menyebabkannya ketika melamar pekerjaan menjadi bahan ejekan dan penghinaan. Dalam keadaan sakit hati, Moore memutuskan akan menjadi perampok. Dia telah mengincar di bagian selatan kota ada sebuah rumah yang akan menjadi sasarannya, para orang dewasa dirumah tersebut semuanya pergi bekerja sampai malam baru pulang kerumah, didalam rumah hanya ada seorang anak kecil buta yang tinggal sendirian.

Dia pergi kerumah tersebut mencongkel pintu utama membawa sebuah pisau belati, masuk kedalam rumah, sebuah suara lembut bertanya, “Siapa itu?