Minggu, 28 Februari 2010
Will Keith Kellog: The Cornflake King
Ketika Will Keith dan John Harvey Kellog menemukan sereal flake pertama pada 1894, mereka mengubah kebiasaan diet Amerika. Tetapi jauh sebelum nama Kellogg menjadi anugerah di meja makan pada pagi hari di sepanjang Negeri. Di balik ceritanya ada kisah mencengangkan dari dua abang-adik yang berbeda – satunya seorang dokter eksentrik, yang lainnya pebisnis bijaksana – yang ranking persaingan antar saudaranya sudah seperti Kain dan Habel.
Will Keith Kellogg lahir di Battle Creek, Michigan, pada April 1860. Ayahnya, John Kellogg, pembuat sapu yang sukses dan seorang Advent yang setia, mempercayai kedatangan Kristus kedua kalinya telah begitu dekat dan karena itu juga tidak terlalu mempedulikan pendidikan. Maka selagi masih mudanya Will Keith dan sudah cukup besar, ia ditaruh bekerja di pabrik ayahnya. Will Keith menemukan bahwa ia memiliki bakat alami berbisnis, dan pada usia 14, ia adalah penjual keliling termuda perusahaan tersebut. Lima tahun kemudian, ia mengelola pabrik sapu di Dallas.
John Harvey Kellog mengambil jalur yang sangat berbeda. Seorang ilmuwan flamboyant, penulis dan penemu, Dr. Kellogg telah menghimpun perhatian dunia kepadanya sebagai kepala dari Sanitarium Battle Creek. Menawarkan pengobatan-pengobatan radikal yang menjanjikan merevitalisasi tubuh, pikiran, dan jiwa, Sanitarium tersebut telah menjadi Mekah bagi orang-orang yang mencari untuk meningkatkan kesehatan mereka. Sebagai perlindungan bagi sanitarium tersebut meningkat, sang dokter yang baik memutuskan bahwa ia membutuhkan seseorang untuk menjaga buku-bukunya dan menolong dia menjalankan tempat tersebut. Untuk hal ini ia datang kepada adik prianya, Will Keith, yang telah kembali ke Michigan pada 1880. Sebagai tambahan dari pengetahuan bisnisnya, ada hal lain lagi mengapa John memilih Will Keith – ia mengetahui bahwa pria muda yang pemalu itu bukanlah ancaman bagi dia untuk mengkontrol Sanitarium.
Inti dari program "hidup alami" Dr. Kellogg adalah keyakinan pasti akan vegetarianisme. Tetapi ia memiliki kesulitan menyakinkan orangtuanya untuk angkat tangan dari daging. Maka John mendirikan sebuah dapur eksperimental dan menaruh Will Keith bekerja menemukan pengganti daging yang enak yang terbuat daru gandum. Selama beberapa tahun, John telah mencoba menduplikasikan sebuah produk sereal yang dibuat di Denver yang disebut Shredded Wheat. Sayangnya, Shredded Wheat tidak berjalan dengan baik dengan para pengunjung Sanitarium. Kebanyakan mengatakan bahwa rasanya seperti "jerami."
Will Keith mencari sebuah cara untuk mengubah gandum menjadi sesuatu yang lezat, dan ia mendapatkan sebuah ide menciptakan flake gandum. Setelah beberapa percobaan yang tidak sukses, Will Keith pulang ke rumah memikirkan ulang mengenai masalah tersebut. Ketika ia kembali ke lab setelah beberapa hari kemudian, ia menemukan bahwa adonannya telah terbentuk. Dengan jijik, ia menaruhnya ke mesin "flaking" – dan yang mengejutkan, keluarlah flake-flake yang sempurna. Tampaknya bentukan tersebut telah memberikan adonan tersebut yang diperlukan untuk menjadi flake.
Will Keith dengan cepat menemukan bahwa proses tersebut bekerja dengan baik sebagaimana juga diberlakukan dengan oat, nasi, dan jagung. Tetapi meskipun Will Keith-lah yang telah menemukan jawabannya, adalah John yang mendapatkan semua pujian, mengatakan bahwa ide tersebut datang dari mimpinya. Karena frustrasinya Will Keith, John memaksakan bahwa sereal baru tersebut hanya akan dijual kepada pasien-pasien Sanitarium. Dimana Will Keith melihat tanda-tanda dolar, John hanya melihat tanda kesehatan. Kedua abang-adik tersebut tidak menjadi dekat semenjak memulainya, dan sekarang perbedaan mereka membuka jurang di antara mereka.
Pada 1891, seseorang yang akan menjadi pengusaha bernama Charles W. Post tiba di Sanitarium untuk pengobatan kasus dyspepsia (sebuah sakit salah sistem pencernaan). Charles melihat sebuah tambang emas pada produk-produk yang diproduksi di dapur-dapur eksprimen San, dan khususnya terkagum pada pendekatan Kellogg untuk menciptakan pengganti kopi yang terbuat dari sereal. Ketika melihat akan rasa ingin tahu Charles, John menjawab, "Mari biarkan dia melihat semuanya apa yang kita lakukan. Saya akan senang sekali jika ia membuat kopi sereal."
Charles melakukan itu, dan pada 1895, ia mulai memasarkan Postum, sebuah kopi sereal yang terbuat dari biji gandum dan – seperti Kellogg. Postum adalah sebuah kesuksesan besar, terutama pada musim dingin. Tetapi Charles memerlukan sebuah produk untuk musim panas, maka ia mulai memasarkan sebuah sereal yang disebut Grape Nuts. Pada 1901, Charles telah memiliki sejuta pertamanya.
Kesuksesan Charles melukai Will Keith, yang membenci ide naiknya seorang warga Texas yang menjadi kaya karena ciptaan Sanitarium-nya. Setelah beberapa pendekatan yang tidak sukses pada abangnya untuk menjual cornflake sanitarium secara komersial, Will Keith memutuskan untuk melakukannya sendiri. Mencari sebuah cara untuk membuat cornflakes terasa lebih enak, ia menambahkan gandum berair dengan rasa pada resep. Ketika Dr. Kellogg – yang mempromosikan diet bebas gula – mengetahui hal itu, ia menjadi geram. Tetapi Will Keith tidak memperdulikannya. Ia yakin bahwa ia menemukan formula dari kesuksesan miliknya, dan pada 1906, ia terpisah dari abangnya dan membentuk The Battle Creek Toasted Corn Flake Co. Penciuman bisnis Will Keith yang tajam telah ditunjukkannya semenjak masa remajanya, dan pada 1910 ia adalah seorang pebisnis jutawan.
Kesuksesan Will Keith membuat geram John, yang marah akan komersialisasi dari ciptaan"nya" dan nama"nya." Untuk pembalasan, Dr. Kellogg mengubah nama dari perusahaannya menjadi Kellogg Food Co. Dan sebaliknya, Will Keith mengubah perusahaannya menjadi Kellogg Toasted Corn Flake Co., dan untuk membedakan produk flakenya dari milik saudaranya dan pesaing lainnya, ia menambahkan tanda tangannya ke setiap kotak dengan slogan, "Hati-hatilah dengan tiruan. Tak ada yang asli tanpa tanda ini." Itu menandakan mulainya apa yang akan menjadi sebuah dekade – pertempuran di pengadilan mengenai siapa yang memiliki nama Kellogg.
Pada 1910, Will Keith menggugat John. Dan lalu pada 1916, John menggugat Will Keith. Akhirnya, "pertempuran" tersebut mencapai Pengadilan Tinggi Michigan, dimana sang adik dikabulkan memiliki hak untuk menjual sereal di bawah nama Kellogg. Dikalahkan, John pindah ke Florida dan akhirnya tak ada berita lagi.
Akhirnya bangkit dari bayang-bayang abangnya, Will Keith dengan cepat menjadi figur dominan dalam bisnis Amerika. Seorang jenius pemasaran sesungguhnya, ia mulai memberikan cuma-cuma sampel dari serealnya, yang menyebabkan penjualan meledak. Pada 1920, Kellogg Co. memimpin bungkusan apa yang akhirnya menjadi industri berjuta dolar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar